Tarik BKKBN Kalsel Kunjungi Panggungharjo Kolaborasikan Program Kampung Keluarga Berkualitas dan Desa Cantik

ogyakarta — Pengelolaan Kampung Keluarga Berkualitas yang dikolaborasikan dengan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) di Panggungharjo, Sewon, Kabupaten Bantul, menarik perhatian banyak pihak. Tak terkecuali, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan, H. Ramlan, yang membawa 36 orang peserta dalam kunjungannya, Rabu (15/3/2023).

Kampung Keluarga Berkualitas merupakan satuan wilayah setingkat desa dimana terdapat integrasi dan konvergensi penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam seluruh dimensinya guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga dan masyarakat.

Inpres Nomor 3 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas, telah mengamanatkan kepada Kementerian/Lembaga terkait dan pemerintah daerah untuk menetapkan kebijakan dan mengambil langkah-langkah secara terkoordinasi dan terintegrasi sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk meningkatkan kualitas keluarga dalam rangka mengoptimalkan penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas melalui penyediaan data keluarga dan dokumen kependudukan, perubahan perilaku keluarga, peningkatan cakupan layanan dan rujukan pada keluarga, serta penataan lingkungan keluarga.

“Saat ini, jumlah Kampung Keluarga Berkualitas di DIY sebanyak 192 atau 43,83 persen dari jumlah 438 desa. Sedangkan untuk rumah DataKu yang ada sebanyak 171. Di Kalurahan Panggungharjo ini, selain Kampung Keluarga Berkualitas juga ada Rumah DataKu dan program Desa Cantik yang merupakan binaan dari BPS,” demikian dikatakan Kepala Perwakilan BKKBN DIY, Shodiqin.

Rumah DataKu merupakan rumah/tempat yang difungsikan sebagai pusat data dan intervensi permasalahan kependudukan yang mencakup sistim pengelolaan dan pemanfaatan data kependudukan di tingkat mikro mulai dari mengidentifikasi, mengumpulkan, menverifikasi, menganalisis, data yang bersumber dari dan oleh masyarakat sebagai basis untuk intervensi pembangunan di Kampung Keluarga Berkualitas dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Keberadaan Rumah DataKu tentunya sejalan dengan program Desa Cantik. Tujuan umum dari program Desa Cantik adalah untuk meningkatkan literasi, kesadaran dan peran aktif perangkat desa/kelurahan dan masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan statistik. Diharapkan dengan optimalisasi penggunaan dan pemanfaatan data statistik, program pembangunan di desa/kelurahan menjadi tepat sasaran.

Dalam sambutannya, Lurah Panggungharjo, Wahyudi Anggoro Hadi, memperkenalkan potensi, prestasi, permasalahan dan juga upaya-upaya sebagai solusi yang telah dilakukan di kalurahan yang dipimpinnya.

Sebelumnya, pada 2 Februari lalu, juga telah dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD) mengenai program Kampung Keluarga Berkualitas dan Desa Cantik di Panggungharjo, yang dihadiri langsung oleh Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN Bonifasius Prasetyo Ichtiarto serta jajaran dari BPS DIY.

Kolaborasi ini menjadi sangat penting, mengingat sinkronisasi data yang dimiliki, diperlukan agar sasaran program lebih efektif efisien seperti yang diharapkan semua pihak.

Sementara itu, Penanggung jawab Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN DIY, Ita Suryani, memaparkan dan memandu jalannya diskusi tentang Kampung Keluarga Berkualitas dihadapan peserta yang terdiri dari unsur BKKBN Kalsel, BKKBN DIY, DP3AP2KB Kabupaten Bantul, Kalurahan Panggungharjo, POKJA Kampung Keluarga Berkualitas, Pengelola Desa Cantik, Penyuluh KB dan Kader KB.

Peserta kunjungan kerja mengapresiasi kemandirian kader yang tidak mendapatkan bayaran, namun bersungguh-suggguh dalam melakukan pengelolaan Kampung Keluarga Berkualitas serta mendorong peran poktan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Para kader juga mampu menggandeng mitra untuk berpartisipasi dalam kegiatan pemberdayaan di wilayahnya sebagai salah-satu upaya mengatasi keterbatasan anggaran.

Sebelum mengakhiri kunjungan kerjanya, Kepala Perwakilan BKKBN Kalsel, mengunjungi Rumah DataKu serta berkesempatan melakukan sharing session melalui podcast Kalurahan Panggungharjo.


(Humas)

Post Terkait