80 Persen Pertumbuhan Otak Terjadi Sampai Usia 24 Bulan, Jangan Sampai Terganggu Karena Stunting

YOGYAKARTA – Otak merupakan pusat kendali aktivitas dan kehidupan manusia. Kecerdasan, kreativitas, emosi, ingatan, bahkan gerakan anggota badan dikendalikan oleh otak. Otak manusia mulai berkembang sejak berada di dalam kandungan, sejak minggu ketiga hingga keempat setelah terjadi pembuahan. Setelah lahir, pertumbuhan volume otak terjadi sangat pesat, sebesar 80 persen terbentuk dalam 24 bulan, yang ditandai dengan menutupnya ubun-ubun. Setelah itu pertumbuhan volume otak melambat. Sayangnya, masa 0-24 bulan pertama setelah kelahiran juga merupakan masa yang rawan bagi anak terkena stunting, bila kebutuhan gizinya tidak tercukupi. “Jika sampai terjadi stunting, selain…

Read More

Sosialisasikan Program Kerja Tahun 2024, BKKBN DIY Adakan Pertemuan Koordinasi Program KB dan Kesehatan Reproduksi

Yogyakarta – Sinergikan dan sosialisasikan program kerja tahun 2024, Tim Kerja Akses dan Kualitas Pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi Perwakilan BKKBN DIY adakan Pertemuan Koordinasi Program Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB-KR) di Edotel Kenari Yogyakarta Selasa, 30 Januari 2024. Andi Ritamariani selaku Kepala Perwakilan BKKBN DIY hadir memberikan sambutan. Ritamariani menyampaikan harapan bahwa selain sosialisasi program kerja, kegiatan ini juga nantinya dapat menghasilkan mapping target Indikator Kinerja Utama (IKU). “Beberapa indikator harus menjadi perhatian bersama seperti capaian Angka Kelahiran Total. Kita harus libatkan perguruan tinggi untuk melakukan analisa lebih…

Read More

MITIGASI RESIKO DALAM PELAKSANAAN PROGRAM, BKKBN DIY DAPATKAN MASUKAN PERWAKILAN BPKP

Yogyakarta – Kepala Perwakilan BKKBN DIY Andi Ritamariani dan jajaran melakukan audiensi kepada Kepala Perwakilan BPKP DIY Adi Gemawan, Senin (29/01/2024). Bertempat di Kantor Perwakilan BPKP DIY, pertemuan tersebut membahas mitigasi risiko dalam pelaksanaan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting (PPS). Rita mengungkapkan jika saat ini Perwakilan BKKBN DIY sedang menyusun manajemen risiko dengan penyesuaian struktur tim kerja yang baru. Menurut Surat Tugas Kepala Perwakilan BKKBN DIY Nomor: 041/HK.02.02/J1/ 2024 tanggal 2 Januari 2024 bahwa Perwakilan BKKBN DIY menerapkan perampingan organisasi dari 32 tim kerja menjadi 11 tim kerja. …

Read More

Tumbuh Kuat Dan Produktif Lalu Melemah Itu Siklus Alami Kehidupan, Maka Penting Hamil Pada Usia Yang Tepat

KULON PROGO – Manusia diciptakan awalnya dalam kondisi yang lemah untuk dikuatkan (diasuh) oleh orang tua dan komunitas. Setelah menjadi kuat dan produktif pada akhirnya akan melemah dan menjadi tua. Hal tersebut merupakan siklus alam. Oleh karena itu, lanjut pria yang kerap disapa dokter Hasto tersebut mengingatkan wanita sebaiknya tidak hamil sebelum usia 21 tahun dan setelah usia 35 tahun, karena kurun usia tersebut merupakan kurun wanita berada pada puncak kemampuan reproduksi yang sehat. “Menua itu pasti, tetapi menjadi dewasa dan sehat itu perlu usaha,” kalimat singkat tetapi kaya makna…

Read More

Irtama BKKBN : Stop Kehamilan Beresiko Kunci Cegah Stunting, Caranya Dengan Hindari 4 Terlalu

SLEMAN – Di hadapan sekitar 200 generasi muda Nahdatul Ulama (NU) yang tergabung di Fatayat NU dan Gerakan Pemuda (GP) Anshor berikut Banser NU, Inspektur Utama (Irtama) BKKBN Ary Dwikora Tono mengajak para pemuda pemudi NU untuk turut mencegah stunting sejak dini. Sejak dini artinya sejak sebelum perkawinan dan kehamilan. Prinsipnya, mencegah stunting lebih mudah dari pada memulihkan anak yang sudah terlanjur stunting. Hal ini disampaikan Ary pada Sosialisasi Dan Promosi Program Bangga Kencana Dan Percepatan Penurunan Stunting yang diselenggarakan di Rumah Aspirasi yang berada di Kapanewon Mlati, Sleman Jumat…

Read More

Hati-Hati, Paparan Asap Rokok Bisa Menjadi Penyebab Anak Stunting

SLEMAN – Kepala BKKBN RI, DR (HC) dr. Hasto Wardoyo Sp.OG (K) berpesan kepada sekitar 400 orang Tim Pendamping Keluarga (TPK), Kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP), Kelompok PIK remaja, Ibu hamil/menyusui, Pasangan Usia Subur, Calon Peserta KB, Calon Pengantin di Kabupaten Sleman agar hati-hati terhadap paparan asap rokok karena dapat merugikan kesehatan, gangguan kehamilan dan janin serta dapat menjadi penyebab stunting pada anak. Hal tersebut disampaikan oleh dokter Hasto, panggilan akrab Kepala BKKBN, pada acara Sosialisasi dan KIE Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, Keluarga Berencana Bersama Mitra Kerja di Gedung Serbaguna…

Read More

Ikuti Pertemuan Konsolidasi Nasional, BKKBN DIY Upayakan Kebutuhan Alokon Terpenuhi

JAKARTA — Salah satu tugas BKKBN dalam mewujudkan penduduk tumbuh seimbang adalah memastikan terpenuhinya alat dan obat kontrasepsi (alokon) bagi Pasangan Usia Subur (PUS). Untuk memastikan kebutuhan alokon di Daerah Istimewa Yogyakarta tercukupi Ketua Tim Kerja Akses, Kualitas Layanan KB dan Kesehatan Reproduksi Perwakilan BKKBN DIY, M.Z. Fathurachman, mengikuti Kegiatan Konsolidasi Tim Kuantifikasi Pusat dan Provinsi yang berlangsung di Vasaka Hotel Jakarta Rabu-Jumat, 24-26 Januari 2024. “Pertemuan ini dilaksanakan untuk menjawab berapa sebenarnya kebutuhan alokon pada tahun 2025,” ungkap Plt. Deputi KB-KR BKKBN, Sukaryo Teguh Santoso dalam sambutannya pada kegiatan…

Read More

Paparkan Capaian 7 Indikator Kinerja Utama, BKKBN DIY Harapkan Media Bantu Kampanyekan Program

YOGYAKARTA — Menyadari pentingnya peran media dalam mengkampanyekan program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting, Kepala Perwakilan BKKBN DIY Andi Ritamariani mengundang sejumlah awak media elektronik, cetak, dan online untuk menyampaikan hasil evaluasi kinerja 2023, serta target dan sasaran 2024. Pertemuan yang dikemas dalam bentuk konferensi pers ini dilaksanakan (Rabu, 24/01/2024) bertempat di Ruang Kencana, Kantor Perwakilan BKKBN DIY di Jalan Kenari 58 Timoho. “Dari 7 hasil pengukuran Indikator Kinerja Utama (IKU) tahun 2023, hanya satu IKU BKKBN DIY yang tidak memenuhi target, yaitu Indek Pembangunan Keluarga (iBangga), sedangkan 6…

Read More

6 Dari 7 IKU BKKBN DIY Lampaui Target, 1 IKU Belum Namun Capaiannya Meningkat

YOGYAKARTA — Dari hasil evaluasi kinerja oleh BKKBN (pusat) terungkap salah satu Indikator Kinerja Utama yaitu Indeks Pembangunan Keluarga (iBangga) yang dicapai oleh BKKBN DIY masih belum mencapai target 2023, walau capaiannya meningkat dari tahun sebelumnya 59,42 menjadi 64,12 pada 2023. Namun BKKBN DIY tidak berkecil hati, karena dengan peningkatan capain ini iBangga DIY menempati urutan 5 nasional. Apalagi 6 Indikator Kinerja Utama lain semuanya berhasil melampaui target yang ditetapkan. Hal tersebut disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN DIY Andi Ritamariani pada Rapat Pengendalian Program dan Anggaran (Radalgram) bulan Januari, Selasa (23/01/2024)…

Read More

Dokter Hasto : Untuk Dampingi Keluarga Resiko Stunting, TPK Harus Beri Contoh Keluarga Yang Bahagia dan Sehat

KULON PROGO – Tim Pendamping Keluarga (TPK) adalah ujung tombak percepatan penurunan stunting di level masyarakat terbawah, karena TPK lah yang diharapkan menjadi yang pertama menemukan, merujuk, dan mendampingi calon pengantin dan keluarga resiko stunting. Tugas ini sangat berat karena agar kelompok sasaran mau didampingi dan melaksanakan rekomendasi, mereka pertama-tama harus dapat memberikan contoh sebagai keluarga yang rukun bahagia dan hidup sehat. Hal tersebut diungkapkan Kepala BKKBN Hasto Wardoyo saat memberikan pesan kepada 200 lebih anggota TPK, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan generasi muda pada acara Sosialisasi Dan KIE Program…

Read More